Featured Posts
Wednesday, July 14, 2021
Lurah Gaptek
Saturday, July 30, 2016
Teh Manis Dingin
TEH MANIS DINGIN"
Kabayan: "teh manis kang hiji"!!
Pelayan : "bade nu dingin atanapi nu panas"!!
Kabayan: "anu tiis sabaraha? "
"anu panas sabaraha?"
Pelayan : anu dingin dua rebu nu panas sarebu"
Kabayan: "anu panas we kang"
Pelayan : "mangga diantos kang"
Teu kungsi lila pesenan geus datang
Pelayan:"mangga kang ieu teh manis panasna"
Teu antaparah deui si kabayan jol leguk we diinum teh manis panasna
Pelayan : "naha kang panas panas langsung
Di leeut"
Kabayan : "bisi kaburu tiis teh manisna bisi jadi
Dua rebu"!!!!
😁😂😀
Wednesday, July 27, 2016
Ustadzah Pingsan
Dalam sebuah ceramah seorang Ustadzah mmbagikan ilmunya.
Ustadzah berbicara di hadapan ibu-ibu majlis ta'lim :
" Dari pada suami ibu-ibu terjerumus ke dalam dosa, lebih baik izinkan mereka untuk menikah lagi.
.....Mungkin ini berat, tetapi pahala yang akan Ibu dapatkan atas kerelaan ini sangatlah besar".
Salah satu ibu-ibu Jamaah mengacungkan jari ingin bertanya.
"Silahkan ibu" : kata ustadzah.
"Terima kasih, Ustadzah", ibu itu memulai bicara :
" Hari ini hati saya jadi sangat senang sekali dan mulai tenang setelah mendengar apa yang barusan Ustadzah sampaikan.."
" Emangnya kenapa Ibu..??" :
tanya Ustadzah.
" Begini ustadzah dari dulu saya bingung bagaimana caranya memberitahu ke Ustadzah."
" Syukurlah kalo emang apa yg saya sampaikan bisa bermanfaat buat Ibu " : sahut Ustadzah.
" Tapi setelah mendengar ceramah ustadzah barusan, saya mulai bisa memberanikan diri untuk memberitahu Ustadzah.....Bahwaa..
eehmmm.sebelumnysaya mohon maaf kalo sampai sekarang belum bisa memberitahu Ustadzah."
" Beritahu saya aja.....karena kebahagiaan Ibu, Insya Allah jadi kebahagiaan saya juga." sahut Ustadzah.
" Baiklah ustadzah, bahwa sebenarnya dalam 2 tahun ini, saya sudah menjadi istri kedua dari Suami Ustadzah".
Mendengar cerita Ibu itu, Ustadzah seketika pingsan. 😬😁😬
Ternyata ustadzah sendiri blm siap menerima kenyataan klo hal itu menimpa dirinya.
Tidak lama kemudian Ustadzah siuman, terus dikasih minum oleh madunya sambil diajak istighfar...
Setelah istighfar dan tenang, akhirnya Ustadzah berkata kepada madunya :
" Maafkan saya adinda...., ternyata hati ini tidak sekuat batu.., tapi sekarang saya sudah faham dan harus ikhlas menerima nya."
Sambil berpelukan, ustadzah berkata : " Kita harus menjadi istri-istri yang sholehah."
Kemudian ustadzah berdiri menggandeng madunya dan melanjutkan ceramah nya dengan mengatakan ini salah satu contoh istri-istri yg sabar lillahi ta'ala...
Sontak para jama’ah terharu, salah seorang ibu muda yang cantik menangis terseguk kemudian berdiri mengacungkan tangan.
"Ya silahkan ibu.., apa yg mau ditanyakan....?" : tanya ustadzah.
Si ibu ini dengan air mata bercucuran berkata : " ya ustadzah, saya tidak tahu apakah saya ini menangis sedih atau bahagia melihat ustadzah dan madunya kompak...
Saya tidak tahu apakah saya bisa kuat karena ternyata saya adalah istri ketiganya suami ustadzah.... "
Tiba-tiba gubrak ustadzah pingsan lagi di susul madunya....
😬😬😬
Tidak lama kemudian Ustadzah dan madunya siuman, terus dikasih minum sambil diajak istighfar.
Setelah istighfar dan tenang, akhirnya Ustadzah berkata : "Maafkan saya adinda-adinda.., ternyata hati ini tidak sekuat batu.., tapi sekarang saya sudah faham dan harus ikhlas menerima nya."
Setelah merasa tenang dan kuat, kemudian ustadzah berdiri menggandeng madu-madunya dan melanjutkan ceramah nya dengan mengatakan ini salah satu contoh istri-istri yg sabar lillahi ta'ala...
Sontak para jama’ah terharu.., salah seorang ibu muda yang cantik kemudian berdiri mengacungkan tangan.
Tiba-tiba......gubraaak ustadzah pingsan lagi
(padahal ibu itu blm bertanya).
Acara tetap dilanjutkan, salah seorang panitia bertanya:
" Ya silakan ibu, apa yg mau ditanyakan.., barangkali saya bisa menjawab. "
Ibu itu sambil menahan sesuatu berkata :
" Maaf pak toiletnya sebelah mana ya, saya kebelet mau pipis."
😬😬😬😜😜😜
Wednesday, June 22, 2016
Suami-Isteri Jepang
Ada sepasang suami istri berkebangsaan Jepang lagi bertengkar hebat gara gara hubungan pasutri mereka bermasalah..!
Suami: " konichiwano Sukitaki no koro".
Istri: "Kowanini tomo!"
Suami: "Toka onsuii anji rodi roumi yakoo!
Sambil marah mengangkat tangannya sang suami berteriak lagi: "Hidene taka yarobi ahika na desuke!!"
Sambil berlutut istrinya menjawab:
"Ohayyo Mimi nakoundinda tinkouji !
Sang suami dengan agak kesal, akhirnya menurunkan tangannya sambil memeluk istrinya berkata:
"Kokoro Na moko kino tomo kouji.."
Dan anehnya sampeyan tetep maksa membaca tulisan ini, seperti paham bahasa Jepang aja.......
Sungguh luar biasa.... 👍
Saya aja nggak ngerti, blassss.... 😀 😜🏃🏃🏃
Jeneng Latin
Pak guru dan Murid Baru asal Malang Asli*👇👇👇👇👇
Guru : _"Lho,, onok murid anyar maneh to..?!"_
Murid : _"Nggih, pak.."_
Guru : _"Sopo jenengmu, ndhuk..?"_
Murid : _Nami kulo, *Elisah Helo Remon "*_
Guru : _"Wah wah_ ...
_Kowe yo keturunan Latin, to ndhuk..?? Jenengmu koyok ning Telenovela"_
Murid : _"Kulo asli Malang Blimbing, pak.._
Guru : _"Bapakmu duta besar tah?? opo nate tugas nang meksiko..??!!_
Murid : _"mboten, pak.._
Guru : _Jenengmu kok apik men,, Opo artine...???_
Murid : _Bapak kulo mbecak, senengane togel. Pas kula badhe lahir nomere tembus...._
Guru : _Hmmmm_....
_" Elisah Helo Remon ", ...!!!!_
Murid: _" iku sampun diwalik bapak kulo, dadi.._
_HASILE OLEH NOMER_... 😫😫😫
Dasar arek Malang ,..😁😁😁
Sunday, May 22, 2016
Dokter Gadungan
Ada seorang pengangguran bernama Udin. Dalam kejenuhan mencari pekerjaan, akhirnya dia pun mencoba membuka sebuah klinik pengobatan, walaupun dia bukan dokter ataupun pernah kuliah kedokteran.
Supaya orang-orang mau berobat ke klinik nya, Udin membuat iklan menarik :
"Kalau sembuh cukup bayar 100 ribu, kalau tidak sembuh kami bayar anda 1 juta".
Konon ada seorang dokter tak sengaja membaca iklan itu dan langsung ingin mencoba.
Udin : "Sakit apa Pak..?"
Dokter : "Mulut hambar, kalau makan tak terasa apa- apa ".
Udin : "Oh baiklah. Itu cukup diberi obat nomer 22 sebanyak 3 tetes di dalam mulut".
Dokter : "Wah! Minyak rem ini, bukan obat.!"
Udin : "Hah, bapak sudah bisa merasakan lagi. Silahkan bayar 100 ribu".
Dokter itu jengkel karena merasa dikerjain, selang seminggu kemudian dia datang lagi.
Udin : "Sakit apa lagi..?"
Dokter : "Saya hilang ingatan".
Udin : "Baiklah, saya akan memberikan obat nomer 22 dan gunakan sebanyak 3 tetes dalam mulut".
Dokter : "Wah! gak mau, itu minyak rem yang kemarin kan.?"
Udin : "Wah, bapak udah bisa mengingat lagi? Berarti sudah sembuh. Tolong bayar 100 ribu".
Dokter tersebut makin jengkel karena merasa dikerjain lagi. Seminggu kemudian dia datang lagi berniat balas dendam. Kali ini dia mau pura-pura sakit yang parah biar dokter gadungan itu tidak mampu menyembuhkan.
Udin : "loh.. sakit apa lagi, Pak.?"
Dokter : "Mata saya rabun tidak bisa melihat apa-apa dengan jelas".
Udin : "Mohon maaf, Pak.., kalau sakit seperti itu saya tidak bisa menyembuhkan. Ini silahkan ambil 1 juta (sambil menyerahkan selembar uang dua ribu rupiah)".
Dokter : "Wah! Ini kan cuma dua ribu rupiah ! ".
Udin: Wah, bapak sudah bisa melihat dengan jelas? Berarti anda sudah sembuh. Silahkan bayar 100 ribu"..
Juned Ditilang
Pulisi : stoopp..!!
Juned : aya pikeursaeun naon.?
Pulisi : mana surat-surat,sim, ktp.?
Juned: teu gaduh Sim mah pak, sakolana nembe kelas 1 SMA keneh
Pulisi : tilaaang.!!
Juned : ke pak, manawi uninga eusi dompet
budak sakola mah moal kandel, urang damey
Pulisi : boga duit sabaraha mun damey
Juned : urang peserkeun wae lah pak kana rokok, pados teu mencolok, tuh aya warung di sebrang jalan
Pulisi : heug atuh. meli marlboro nya, tapi motor di dieu.
Juned ngiclik nyebrang ka warung bari pesen rokok
Juned: wa dipiwarang nyandak heula roko
marlboro 4 bungkus ku pak pulisi itu (nunjuk)
Tk warung : nu mana? Ulah wani nipu maneh
Juned : itu wa pulisina. urang calukan nya, paaakk nu ieu rokona?
Pulisi : siiipppppp
Juned : tuhhh waaa.. Ke pulisi itu nu mayarna
nya, (ngaleos)
Pulisi : mana rokona??
Juned : ngasongkeun dua bungkus marlboro
Pulisi : jung jalan kaditu, ati-atinya jeung nuhun rokona.
Juned: hapunten nya pak.... (bari ngibriiittt)
😃😃😃